Tentukan apakah reaksi berikut termasuk reduksi atau oksidasi berdasarkan konsep pengikatan dan pelepasan oksigen a. Pembakaran arang C(s) + O2(g) -> CO2 (g) b.
Kimia
yayanrmdhnp5lx0o
Pertanyaan
Tentukan apakah reaksi berikut termasuk reduksi atau oksidasi berdasarkan konsep pengikatan dan pelepasan oksigen
a. Pembakaran arang
C(s) + O2(g) -> CO2 (g)
b. Peruraian air
2H2O(c) -> 2H2(g) + O2(s)
a. Pembakaran arang
C(s) + O2(g) -> CO2 (g)
b. Peruraian air
2H2O(c) -> 2H2(g) + O2(s)
1 Jawaban
-
1. Jawaban Maulanafadhli1
Mapel: Kimia
Kelas: X
Materi: Reaksi Redoks Kata
Kunci: Bilangan Oksidasi
Aturan-aturan untuk menentukan Bilangan Oksidasi
• Unsur bebas mempunyai biloks =0 Contoh → H,N,Fe berturut-turut dalam H2, N2, dan Cl= 0
• Fluorin, unsur yang mempunyai biloks -1
• Golongan I (logam alkali ) biloks = +1 contoh: Li, Na, K, Rb, Cs
• Golongan II (Alkali Tanah) biloks = +2 contoh = Be, Mg, Ca, Sr, Ba
• biloks suatu unsur dalam suatu ion tunggal sama dengan muatannya Contoh: biloks Fe dalam ion Fe²+ = +2 S²- = 2-
• Biloks H umumnya= +1, kecuali dalam senyawa dengan logam maka biloks = -1 Contoh: NaH BaH2 = -1
• biloks O umunya = -2 Contoh: biloks O dalam H2O, MgO = -2 kecuali
-Dalam Fe2O = +2
-Dalam Peroksida, seperti H2O2, biloks O = -1 -Dalam Senyawa superoksida, seperti KO2 biloks O= -1/2
-Dalam senyawa terner, biloks O selalu = -2
-Dalam senyawa biner, biloks O belum tentu = +2
• biloks halogen, sperti F, Cl, I, Br, At = -1
• biloks O dalam unsur-unsur dalam suatu senyawa = 0 Contoh: H2SO4= 0
• bilols unsur-unsur dalam senyawa poliatom = muatannya contoh = SO4²- = -2
• biloks dalam senyawa ion = muatan kation dan anionya.
A) Reaksi Oksidasi
atom C mengikat O2 membentuk CO2
B) Reduksi
air tereduksi menjadi 2H2 dan O2