perbandingan jumlah lilitan primer dengan lilitan sekunder suatu trafo adalah 3:8. Jika beda tegangan primer adalah 60 V, maka tegangan sekunder adalah? #tolong
Fisika
rahmadnia
Pertanyaan
perbandingan jumlah lilitan primer dengan lilitan sekunder suatu trafo adalah 3:8. Jika beda tegangan primer adalah 60 V, maka tegangan sekunder adalah?
#tolong kak beserta caranya bsk dikumpul soalnya:3
#tolong kak beserta caranya bsk dikumpul soalnya:3
2 Jawaban
-
1. Jawaban tata08
Np/Ns= vp/vs
3/8 = 60/ vs
1/8 = 20/ vs
Vs = 8.20
Vs= 160 v -
2. Jawaban claramatika
Mata pelajaran : fisika
Kelas: IX SMP
Kategori : kemagnetan
Kata kunci : transformator step up, tegangan primer sekunder, kuat arus primer sekunder
Kode kategori berdasarkan kurikulum KTSP : 9.6.4
==================================
JAWABAN :
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - --
besarnya tegangam pada kumparan sekunder adalah 160 volt
PEMBAHASAN LEBIH LANJUT :
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
Berikut penjelasan dari jawaban diatas :
Diketahui :
Np : Ns = 3 : 8
Vp = 60 volt
Ditanyakan : Vs..........?
Dijawab :
Trafo merupakan alat yang digunakan untuk mengubah tegangan listrik bolak balik menjadi lebih besar atau lebih kecil.
Trafo sendiri dibagi menjadi 2 yaitu trafo step up (menaikan tegangan) dan trafo step down (menurunkan tegangan). Adapun ciri ciri trafo step up yaitu nilai Vs > Vp (tegangan sekunder lebih besar dibandingkan tegangan primer) , Ns > Np (jumlah lilitan sekunder lebih besar dibandingkan jumlah lilitan primer), Is < Ip (kuat arus sekunder lebih kecil dibandingkan dengan kuat arus primer). Untuk ciri ciri trafo step down yaitu nilai Vs < Vp (tegangan sekunder lebih kecil dibandingkan tegangan primer) , Ns < Np (jumlah lilitan sekunder lebih kecil dibandingkan jumlah lilitan primer), Is > Ip (kuat arus sekunder lebih besar dibandingkan dengan kuat arus primer).
Untuk mencari rumus pada transformator adalah sebagai berikut :
Np/Ns = Vp / Vs = Is/Ip
Ket:
Ns = jumlah lilitan pada kumparan primer
Np = jumlah lilitan pada kumparan sekunder
Vp = Tegangan pada kumparan primer (masukkan)
Vs = Tegangan pada kumparan sekunder (keluaran)
Ip = Arus pada kumparan primer
Is = Arus pada kumparan sekunder
Untuk mencari tegangan pada kumparan sekunder rumusnya sebagai berikut :
Np/Ns = Vp/Vs
Np x Vs = Ns x Vp
Vs = Ns x Vp / Np
Vs = 8 x 60 volt / 3
Vs = 480 /3
Vs = 160 volt
Jadi besarnya tegangam pada kumparan sekunder adalah 160 volt
Semoga bermanfaat :)
(SD)